Acara Hitam Putih Trans 7 Kembali Tayang

Acara Hitam Putih Trans 7 sudah lama tidak tayang lagi tapi sekarang mulai ditayangkan kembali. Saat mau mulai acaranya tiba-tiba ada seorang pemuda yang masuk ke Studio. Ketika mau di usir kru, pemuda tidak dikenal itu memohon untuk meminta waktunya sebentar saja. Akhirnya para kru mengizinkannya.

Pemuda itu mengeluarkan sebuah Laptop dari tasnya. Para penonton di Studio tampak berbisik dan bertanya-tanya. Pemuda itu tanpa menghiraukan kembali mengeluarkan sesuatu seperti payung, 3 power bank dan 1 hardisk.

Pemudia itu lalu menjelaskan benda-benda yang dia keluarkan tadi, "Benda seperti payung ini adalah pemancar sinyal jika di buka seperti payung terbalik mirip prabola dan setiap jari-jari payung terdapat pemancar sinyal yang saya ambil dari hp-hp bekas, guananya untuk menangkap sinyal dari atas langit. Kemudian bagian tengah payung yang memanjang merupakan antena untuk memancarkan sinyal ke atas langit. Benda ini terhubung ke Laptop...

...Kemudian tiga power bank semuanya terhubung ke Laptop untuk memastikan Laptop tidak akan padam dan berfungsi 24 jam penuh. Saat satu power bank telah habis maka akan di lepas dan dilakukan pengisian daya. Kemudian power bank kedua yang akan tetap memastikan Laptop tetap menyala. Ketika power bank kedua habis maka masih ada power bank ketiga yang terhubung ke laptop dan memastikan Laptop selalu berfungsi. Lalu power bank kedua di lakukan pengisian daya dan power bank pertama sudah penuh dayanya dan bisa dihubungkan kembali ke Laptop. Terus berulang hingga membuat Laptop menyala abadi...

...Hardisk terhubung ke Laptop dan menyimpan semua data yang masuk di Laptop. Ukurannya cukup besar yaitu 1 TB sanggup menampung semua data rakyat Indonesia...

...Kemudian Laptop ini akan saya nyalakan. Di sini ada dua jendela. Sisi kanan tampilan yang digunakan rakyat dan sisi kiri tampilan saya dalam mengatur yang akan ditampilkan ke rakyat...

Semua penonton tampak diam meskipun memperhatikan. Kemudian pemuda itu mengakhiri bicaranya dengan satu kalimat. Dengan suara Pemuda yang awalnya tampak tertatih tatih menjelaskan berubah berat dan tubuhnya mulai ditegakan sambil berucap,

...Demikian itu adalah cara kerja Sosialid."

Semua penonton kompak memeriksa Hp mereka dan mereka membuka situs media sosial yang bisa diakses tanpa kuota internet dan pulsa atau gratis dan bisa digunakan diseluruh penjuru negeri bahkan pedalaman hingga pelosok dengan menggunakan satu bahasa bukan bahasa Inggris tapi bahasa Indonesia.

Secara drastis, suasana Studio Trans 7 yang tampak hening langsung bergemuruh dipenuhi tepuk tangan yang meriah. Saat bersamaan Host Hitam Putih Trans 7 yaitu Deddy Corbuzier dan berkata, "Terima kasih, suatu kebanggan bagi kami telah kedatangan CEO dari Media Sosial yang lagi viral yaitu Sosialid." Tepuk tangan semakin keras.

Hingga para kru mencoba menenangkannya, "Harap tenang, harap tenang, kalian masih ingin mengenal lebih jauh CEO Sosialid?" Semua kemudian mulai diam.

Lalu Dedy menyambut dan menyalami CEO Sosialid, "Siapakah nama anda?"

Pemudia itu menjawab, "Yahya."

Dedy kembali bicara, "Baik, kita akan nantikan bincang-bincang kita dengan Yahya terutama mengenai Protes Perusahaan Raksasa Komunikasi dan panggilan Pemerintah Indonesia langsung mengenai Pendiri dari Situs Sosialid. Setelah jeda Iklan. Terima kasih."

Dan ternyata dari awal pemuda ini masuk Studio Trans 7 sudah ditayangkan dan disiarkan. Hingga dunia maya heboh membicarakan Pendiri Sosialid hingga menjadi Trending Topik bukan hanya di Indonesia bahkan sampai dunia ikut membicarakannya.

Di belakang Studio dalam ruangan VIP. Jaya langsung mengucapkan, "Terima kasih telah bersedia membiayai saya dari kampung halaman saya hingga sampai di sini bahkan juga memberikan bayaran."

Pimpinan acara Trans 7 langsung menyambutnya, "Sama-sama."

Tiba-tiba salah satu Kru masuk dan berbisik ke Pimpinan Trans 7, "Pak, Ranting acara kita naik drastis, pihak luar negeri banyak melakukan langganan channel Tv kita, laba masuk sampai ratusan miliar."

Pimpinan Trans 7 langsung kaget, "APAAA!"

Yahya langsung menanggapi, "Apakah ada masalah."

Pimpinan Trans 7 langsung menjawab, "Tidak ada, kami akan memberikan rumah, bangunan kantor, hingga mobil untukmu bukan hanya honor saja."

Yahya cukup heran, "Apa itu tidak berlebihan untuk orang miskin seperti saya. Bahkan saat disuruh untuk datang ke pengadilan di Jakarta saja saya tidak punya uang. Datangpun di Jakarta ini juga dibiayaiin oleh anda dan sekarang malah diberikan lebih..."

Langsung di potong oleh Pimpinan Trans 7, "Tidak apa, karena anda kami untung besar. Sudah sewajarnya jika kami membalasnya juga tidak main-main."

(Bersambung)

Berbagi :